VectorRP Wiki
VectorRP Wiki
Advertisement

Played by : Chan

Background Story[]

Frederick Theodore - Seorang laki - laki yang dipisahkan dari keluarganya dengan tujuan untuk menghindari perselisihan dengan saudara kembarnya yaitu Collin Theodore. Frederick tinggal bersama dengan pamannya Darryl Philips Thompson, dan bibinya Jessie Cendra. Ayah Frederick memutuskan untuk memberikan hak asuh terhadap Frederick kepada Darryl dan Jessie selama ayahnya tidak ada bersama dengannya. Selama hidup dengan paman dan bibinya, Frederick selalu dituntut untuk belajar dan belajar hingga setelah ia lulus Senior High School, ia menemukan titik balik jika ia terus seperti ini maka ia akan sulit untuk berkembang.

Frederick mulai membuka koneksi dengan teman - teman barunya saat memasuki perkuliahan dan ia memilih untuk meninggalkan paman dan bibinya agar dapat hidup mandiri. Merasa berat hati, Darryl dan Jessie tidak dapat menahannya lebih lama karena tujuan Frederick adalah mencari banyak teman yang nantinya dapat membantu Frederick mengembangkan dirinya menjadi orang yang lebih baik.

I Didn't Come Here Just to See You Dead[]

Sedang asik menikmati motor Sanchez Sport yang baru saja dibelinya dan mencoba offroad ke daerah Vinewood Billboard, tiba - tiba saja Fred melihat sebuah mobil Elegy Retro Custom berwarna biru dengan plat BREEZE dan ada seseorang disana yang ternyata adalah adik kembarnya, yaitu Collin Theodore.

Awalnya Fred merasa itu hanyalah orang lain yang ingin melakukan pengecekan ke daerah radio tower Vinewood. Tetapi setelah ia mencoba untuk mengamati orang tersebut melalui binnocular miliknya, ia merasa ada sebuah ikatan yang menunjukan bahwa itu adalah adik kembarnya dan ketika Fred ingin mendekatinya, terdengar suara tembakan dan tembakan tersebut mengara tepat ke kepala Collin. Fred akhirnya mengurungkan niatnya untuk mendekat dan menunggu 3 menit setelah kejadian tersebut, dan dengan sangat menyesal Fred menuliskan sepucuk surat kepada Collin yang saat itu kondisinya sudah tidak sadarkan diri. Akhirnya ia memberanikan diri untuk mendekat dan meletakan surat tersebut di holster pistol yang terpasang di dada Collin. Setelah itu, Fred meninggalkannya karena tidak tahan melihat kejadian tersebut.

L.S.P.D[]

Fred yang dulunya adalah seorang yang kurang dalam berinteraksi dengan orang - orang disekitarnya, kini ia mencoba untuk melawan rasa takutnya tersebut dan bergabung dengan Los Santos Police Department. Awalnya Fred merasa kurang maksimal dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang police officer. Namun, Fred selalu dimotivasi oleh para atasan di kepolisian untuk tidak berkecil hati, karena pengalamanlah yang akan membuatnya menjadi orang yang lebih baik.

Enjoyed This Profession[]

Diterima sebagai anggota kepolisian memberikan Fred semangat baru dalam hidupnya untuk totalitas dalam menjalankan profesinya sebagai seorang police officer. Dengan memberikan report yang jelas dalam penyampaian patrol reportnya, Fred dinilai memiliki potensi lebih didalam LSPD. Fred, Darrs dan Jacob merupakan salah tiga dari academy #8 yang memberikan kinerja cukup baik walaupun masih seorang cadet. Dari situ Fred ingin membuktikan meskipun baru saja bergabung dengan LSPD, Fred yakin bisa memberikan kontribusi baik dari pencarian informasi maupun dalam penanganan sebuah situasi.

Sidekicks and Partners[]

Sejak bergabungnya Fred ke LSPD, ia mulai banyak mengenali siapa saja senior - senior yang sering membantunya, terutama dalam hal mengurus suspect yang baru saja melakukan tindakan kriminal. Fred sering kali melakukan dengan 2 cadet yang intens bertemu dengannya, yaitu Darrs Shavargo dan Marvel Dot. Selain itu, beberapa atasan seperti Chapo Aljeehad, Pablo Hamburg (Pentol), Murdoc Wright, Alvaro Junior dan lainnya juga sering menjadi patrol partner Frederick. Frederick merasa kehadirannya di LSPD disambut hangat oleh rekan - rekannya. Saat melakukan patrol dengan Darrs dan Marvel, Fred sering kali bercanda seputar kejadian - kejadian yang dianggap lucu olehnya agar tidak terasa jenuh oleh pekerjaannya.

S.W.A.T, D.S.D, or G.N.D ?[]

Setelah resmi diangkat menjadi seorang police Officer, Fred mulai menentukan divisi apa yang akan ia pilih nanti. Sejak cadet, Fred sudah mulai ditanyakan oleh para seniornya jika nanti telah menjadi Officer, ia akan bergabung ke divisi apa. Fred awalnya tertarik dengan divisi D.S.D atau yang sering disebut dengan Detective Support Division, tetapi ia mengurungkan niatnya karena dirasa tidak cocok. Fred merupakan orang yang sering ambigu dalam berbicara, sehingga ia takut dalam memberikan sebuah kesimpulan pada suatu keadaan. Tidak lama setelah itu, Fred kembali ditanyakan akan masuk divisi apa setelah Officer, dan jawaban kali ini ialah ia berharap menjadi seorang G.N.D atau Gang and Narcotics Division. Fred merasa dirinya cocok jika menjadi gang unit karena sifatnya yang cukup berbaur dengan keramaian. Tetapi, setelah mendengar informasi bahwa G.N.D belum dibuka, Fred akhirnya memilih untuk mendaftarkan diri menjadi anggota Metropolitan Division atau yang dikenal sebagai S.W.A.T (Specialized Weapon and Tactics).

The First Commanding as S.W.A.T Recruit[]

Sergeant Gilang Adip menanggapi adanya oknum / kelompok yang bernama "ANKH" dan dirasa ingin menjatuhkan polisi dengan cara menyiksa salah satu anggota kepolisian, yaitu Pablo Hamburg yang ditemukan dalam keadaan telah tertikam sebuah pisau di Kortz Center. Akhirnya sergeant Gilang mengambil keputusan untuk mengumpulkan anggota S.W.A.T yang tersedia saat itu untuk melakukan pelacakan mengenai akun rocket bernama ANKH tersebut. Fred yang saat itu baru saja diterima sebagai seorang S.W.A.T Recruit dipercaya untuk menjadi commanding dalam situasi tersebut, dengan melakukan undercover investigation menggunakan mobil undercover FIB Buffalo milik kepolisian. Investigasi pun dimulai di area Pillbox Medical Center dan berakhir di Pink Cage Motel, Hawick Avenue. Sayangnya, investigasi saat itu berlangsung cukup singkat dikarenakan banyaknya situasi darurat yang lain.

Code Zero Deploy, Code Zero Deploy #1 ![]

Pada tanggal 2 Oktober 2020, telah terjadi penyanderaan terhadap Mr.Bogel dan teman - temannya oleh DeZetas di Grove Street dekat LTD Davis Avenue. Awalnya Los Santos Police Department sudah mencoba untuk bernegosiasi dengan suspect, tetapi suspect langsung melarikan diri menggunakan beberapa super car berjenis Vapid FMJ, Pfister 811, Progen T20, Ocelot XA-21 dan Ocelot F620. Suspect melakukan perlawanan di daerah Forum Drive dan membuat beberapa polisi down. Akhirnya Chief Haalandee Van Seed men-deploy code zero dan beberapa polisi juga down, sehingga hanya tersisa Fred, Sergeant Gilang Adip, dan Corporal Alexander Luis. Officer dan 2 suspect yang down berhasil di escort ke Coroner dan diberikan penanganan lebih lanjut oleh tim medis.

We Got a New Problem Here (Vector Apocalypse Event)[]

Los Santos kedatangan tamu tak diundang yang berasal dari luar angkasa dan menyebabkan kerusuhan di kota. Awalnya pihak militer Zancudo menyatakan bahwa hal tersebut bukanlah Unidentified Flying Object (U.F.O) biasa, melainkan Mothership dan sudah diprediksi kedatangannya pada tanggal 31 Oktober 2020. Awalnya Fred mengira itu hanyalah sebuah bercandaan saja untuk menimbulkan sensasi, terutama di Rocket. Tetapi lama kelamaan kasus tersebut semakin besar dan semakin banyak warga yang mulai mencari tahu informasi tersebut.

Menyikapi keadaan tersebut, Fred akhirnya memutuskan untuk mempersiapkan diri baik dari segi amunisi, stock makanan, dan tentunya mempersiapkan mental untuk menghadapi yang akan datang. Tetapi sayangnya, beberapa high command dari LSPD sempat tidak berkabar dan membuat LSPD seperti terbengkalai dan tertinggalkan. Sehingga LSPD seperti kurang persiapan dan kurang personil untuk menghadapi ancaman tersebut.

Preparation Begins Now[]

Fred mulai mengumpulkan setiap persenjataan dan amunisi masing masing senjata, mulai dari Beretta 92, Colt EWB1911 .45SOCOM, Double Barrel Shotgun, dan Sig MPX-C AR15 Assault Rifle (Carbine Mk. II milik kepolisian). Tidak lupa juga Fred rutin berlatih meningkatkan akurasinya di LSGC Adam's Apple Blvd. Fred yang merupakan supply unit dari LSPD juga sudah mempersiapkan amunisi yang cukup banyak, serta bandage yang dibawanya nanti untuk menghadapi invasi dari U.F.O tersebut.

The Alpha Interceptor[]

Fred dipilih oleh Deputy Sergeant Pablo Hamburg untuk menjadi partnernya didalam tugas escort emergency package saat apocalypse tiba. Fred termasuk dalam tim Alpha bersama dengan Pablo untuk menjaga post di Zancudo Military Base dan beberapa rekan lainnya. Package escort dimulai dari MRPD yang sudah disiapkan beberapa kendaraan berjenis Barrack, Riot dan Half-Truck. Baru saja package pertama tiba di pos-1 yaitu Pillbox Medical Center, mulai banyak serangan yang tidak terduga dari invasi tersebut sehingga menyebabkan escort package tertunda karena harus menghadapi penyerangan tersebut.

Setelah kondisi lebih membaik, escort package dilanjutkan ke pos-2 yaitu Boiling Broke Penitentiary State Prison (B.P.S.P.) atau yang sering disebut sebagai Federal Prison. Kejadian yang serupa seperti saat pengiriman di PBM terjadi kembali saat package tiba di PBM. Beruntung 2 half-truck yang digunakan berhasil melumpuhkan serangan kedua tersebut hingga akhirnya package ketiga yang melewati Route 68. Kali ini kejadian yang sangat aneh, tidak ada penyerangan di daerah Zancudo Military Base.

Baru saja akan beristirahat beberapa saat, tiba tiba pos-1 kembali diserang dan kekurangan unit dari LSPD. Fred dan Pablo akhirnya memutuskan untuk memberikan main power di PBM karena melihat kondisi Zancudo yang masih clear. Tetapi invasi tersebut malah justru semakin melebar, daerah Paleto Bay yang diserang oleh alien, Great Ocean Highway dekat Zancudo Military Base juga diserang oleh para alien. Akhirnya Fred memisahkan diri dari PBM dan membantu memberikan main power ke Great Ocean Highway.

Bergerak dari pos-2 menuju pos-3 dan sebaliknya membuat Fred semakin kelelahan, namun serangan dari alien tetap harus dihentikan oleh tim Alpha karena sudah dipercayakan menjadi Interceptor. Beruntung dari warga Los Santos berhasil memecahkan kode untuk meluncurkan rocket rahasia dari military base. Akhirnya para alien mundur dan melarikan diri ke arah Mothership mereka yang telah hancur. Fred merasa senang karena masalah sudah selesai dan karena terlalu lelah, ia pun tertidur di pohon bersama dengan rekan - rekan LSPD lainnya.

Career Milestone[]

Rank Details Date
Cadet Hired as police Cadet in LSPD 22 August 2020
Officer Promoted to Officer by Chief Haalandee Van Seed 08 September 2020
Recruited to Metropolitan DIvision by Sergeant Gilang Adip 13 September 2020
Physical training test at Paleto Bay, Mount Chilliad 14 September 2020
Senior Officer Promoted to Senior Officer by Chief Haalandee Van Seed 19 October 2020
Assigned as Field Training Officer (FTO) by Chief Haalandee Van Seed 19 October 2020
Sergeant Promoted to Sergeant by Chief Vinz Kajek 27 December 2020
Assigned as SWAT Team Supervisor by Chief Vinz Kajek 27 December 2020
Assigned as SWAT Team-2 Leader by Captain Jacques Webster 22 January 2021

L.S.S.D[]

Awal dari perubahan yang dialami Fred yaitu ketika ia sudah 10-42 (off duty) dari pekerjaannya sebagai seorang LEO (Law Enforcement Officer), tiba - tiba ia dihubungi oleh Chapo Aljeehad dan diminta untuk datang ke Vespucci Police Department sendirian, juga tidak diikuti oleh siapapun. Sesampainya di Vespucci PD, awalnya Fred hanya mengira bahwa ia diajak berbincang seperti biasanya, namun ketika mendengar pembahasan mengenai transfer ke LSSD, Fred merasa cukup terkejut apalagi ia tidak mendaftarkan diri di Transfer Request. Akhirnya, undersheriff Gilang Adip mengangkat Fred untuk menjadi seorang Sergeant di LSSD, dan lebih difokuskan menjadi seorang supervisor di LSSD. Fred dengan senang hati menerima perintah tersebut dan telah diresmikan oleh Lieutenant Chapo Aljeehad menjadi seorang Sergeant dengan badge number baru, yaitu #319.

Supervisor as Mentor[]

Sejak ia menjadi seorang FTO di LSPD, Fred berubah menjadi orang yang mulai peduli dengan keadaan para junior barunya. Mulai dari berbagi pengalaman, menceritakan bagaimana keadaan dilapangan yang sebenarnya dan kemungkinan terburuk dalam sebuah situasi seringkali diceritakan oleh Fred ke para juniornya, terutama saat sedang berpatroli. Seiring berjalannya waktu, Fred mulai menerapkan mentoring kepada beberapa juniornya agar dapat menjadi lebih baik dan cekatan dalam menangani sebuah situasi. Berdasarkan pengalaman Fred yang dapat dibilang cukup banyak di lapangan, terkadang ia pun tidak luput dengan kesalahan yang dilakukannya seperti, terlalu terburu - buru dalam menangani situasi di lapangan.

Saat menjadi supervisor bagian dari LSSD, Fred mulai menerapkan personal evaluation ke beberapa junior yang terpilih olehnya agar dapat memperbaiki kekurangan agar tidak terjadi lagi untuk kedepannya. Jika Fred merasa ada juniornya yang mengalami kendala saat di lapangan, ia akan melakukan mentoring kepada juniornya saat melakukan patroli. Terlebih jika juniornya memiliki sifat yang lebih pendiam dibanding junior lainnya.

Well, I Don't Remember at All[]

Coming soon...

Career Milestone[]

Sergeant Transferred to Los Santos Sheriff Department 09 January 2021
Updated badge number from 417 to 319 09 January 2021
Assigned as Commanding of Human Resource Division by Chief Vinz Kajek 26 January 2021
Lieutenant Promoted to Lieutenant by Sheriff Vasco De Gama 05 February 2021
Chief Promoted to Chief by Sheriff Vasco De Gama 20 February 2021
Assigned as Division Chief of Human Resource Division 12 March 2021

USSF[]

Badnews![]

Saat berpatroli dengan rekan kerjanya, Fred tiba - tiba saja mendapatkan notifikasi di handphonenya bahwa Paul Dostoyevsky memintanya untuk datang ke pertemuan para High Command dari jejeran LSPD, LSSD, SASP dan USSF (United States Space Force). Fred yang awalnya bingung apa maksud dari permintaan Undersheriff Dostoyevsky tersebut, tetapi sebagai seorang Command Officer akhirnya Fred mengikuti meeting tersebut. Disana Fred dikenalkan oleh Tyler Maverick sebagai perwakilan dari USSF bahwa saat itu sering kali ada pesawat F-35 yang berkeliaran di kota Los Santos.

Persiapan seperti dengan kejadian sebelumnya dilakukan oleh Fred, seperti mempersiapkan ammo, bandage, makanan sehat, armor dan persenjataan seperti Colt EWB1911 .45SOCOM, AK-47 Assault Rifle, Sawed-off Shotgun. Kali ini Fred tergabung dengan Logistic Team bagian Ammunition, dimana ia bertugas sebagai supply unit di Cayo dan harus kembali ke Los Santos jika sewaktu - waktu ammunition dan armor tersebut kurang. Fred juga diberitahu oleh rekan - rekannya bahwa selama 2 minggu, para warga Los Santos seluruhnya akan diungsikan ke Cayo Perico dimana pasti akan ada kekacauan ketika para warga mengungsi kesana.

Operation Suicide[]

Saat migrasi persiapan dan perlengkapan ammunition ke Cayo Perico Island, Fred memulai pemindahan armor dan ammo ke Cayo di #Union Point dimana tempat tersebut merupakan gudang persenjataan militer selama di pulau Cayo. Awalnya persiapan sempat terganggu karena kedatangan alien secara tiba - tiba hingga akhirnya Fred bersama dengan Alvaro, Gilang, Dostoyevsky, Darrs, dan Andra berusaha menahan serangan tersebut meskipun hanya sementara agar mereka dapat melanjutkan pemindahan armor dan ammo ke Cayo Island. Beruntung, selama perjalanan menggunakan Cargobob tidak ada kendala dan hambatan, sehingga supply dapat tiba di #Union Point dengan aman.

Frederick's Note (Los Santos Observation Report)[]

Row LS Notes Time
#1 Arrived at Los Santos with Dinghy. The city dominated with Aliens 09:44:07
#2 Aliens invaded this city, they are everywhere in every corner 10:15:02
#3 Aliens are very sensitive with sounds and gestures 11:02:48
#4 Arrived at CnS's Kitchen, retrieved kitchen tools and healthy foods (glad it's not spoiled yet) 13:32:09
#5 Got a call from Dostoyevsky to stay in MRPD and retrieving armor supplies 15:23:10
#6 Aliens mostly paired and always wielding the unidentified weapon (maybe that's a plasma gun(?)) 17:10:59
#7 There are still a lot of civilian here tried to survive until the rescue teams are arrived 18:07:19
#8 Aliens spotted me at MRPD's Rooftop, I have to survive until reinforcements are here 20:22:14
#9 Alien's weapon is very powerful, its almost burn all of my uniform and armors 21:01:36
#10 I have to move and find a safe place, but sh*t the aliens surrounded me. Glad Alvaro found me near Innocence Blvd 00:39:09

L.O.V.E[]

Heartless[]

Sejak hidup dengan paman dan bibinya, Fred tidak pernah menjalani hubungan percintaan / asmara dengan wanita manapun. Karena dulunya, Fred selalu dikucilkan dari lingkungan keluarga intinya dimana mereka lebih menyayangi adik kembarnya, yaitu Collin Theodore. Hal itu membuat Fred merasa dirinya tidak pantas untuk dipedulikan oleh orang lain, hal itu juga memicu sifatnya yang semakin tertutup dan egois. Keegoisan itu memicu ia untuk selalu memendam perasaannya sendirian, meskipun ada beberapa temannya yang berusaha untuk membantu Fred namun sayangnya ia tidak pernah peduli dengan bantuan dari teman - temannya, dan ia selalu merasa dapat mengatasi setiap masalah yang datang tanpa bantuan siapapun.

Am I Okay?[]

Sedikit meluangkan waktu untuk off-duty saat bertugas, Fred merasa lebih lega dan tenang karena tidak tertekan oleh pekerjaan. Fred yang sebelumnya merupakan seorang yang workaholic, kini menjadi orang yang menikmati setiap momen yang terjadi disekitarnya. Terkadang, Fred sering kali bersifat tidak seperti biasanya dan tidak sadar dengan apa yang dilakukannya mulai dari ketika berbicara dengan orang - orang yang pernah dekat Collin Theodore, adik kembarnya yang sudah tiada. Ketika dirumah, Fred sering kali termenung mengamati foto - foto milik Collin yang pernah dekat dengan Shane Moore.

Home

Beberapa kali Fred mengamati dan merenungkan sendiri apa maksud ia sering mengamati foto tersebut. Suatu ketika pernah terlintas dipikiran Fred bahwa hal itu merupakan sebuah petunjuk dari adik kembarnya bahwa hidup tidak selalu untuk bekerja, dan coba untuk membuka hati Fred yang dingin.

Well, It's Official[]

Sering menghabiskan waktu bersama dengan Shane Moore tanpa tujuan yang jelas membuat hubungan Fred dengan Shane semakin dekat. Selain itu, Fred juga sering berkeluh kesah mengenai profesinya sebagai seorang Officer di LSPD. Begitupun sebaliknya dengan Shane sebagai seorang EMS di PBM. Sebelumnya pun Fred pernah menyatakan perasaannya kepada Shane, hanya saja saat itu Fred merasa belum siap untuk berhubungan lebih dengannya. Pada tanggal 6 November 2020, Fred akhirnya menyatakan perasaan yang sebenarnya dan bertanya kepada Shane apakah ingin menjalankan hubungan yang lebih dekat dengan Fred. Shane pun meng-iyakannya, setelah itu mereka pun tertawa bersama dengan suasanya yang awalnya tegang dan berubah menjadi suasa yang hangat di daerah Golf Center, ditambah suara air kolam dan angin yang sejuk di sore hari.

Screenshot (498)

I Wonder... When?[]

Frederick yang dulunya merupakan seorang yang pendiam terhadap wanita, kini menjadi orang yang begitu mencintai Shane hanya dengan hal - hal yang sederhana. Seperti bercanda soal kejadian - kejadian saat bekerja hari itu, apa yang menarik dari hari itu dan beberapa pertanyaan teka - teki untuk mencairkan suasana.

Pernah terlintas di pikiran Fred, kira - kira kapan waktu yang tepat untuk lebih serius berhubungan dengan Shane dan apakah momen tersebut akan direspon baik olehnya. Hingga sekarang, Fred masih belum berani meyakinkan dirinya untuk melamar Shane, walaupun mereka sudah sangat dekat dan saling mengerti dengan sifat mereka berdua. Fred berencana untuk melamar Shane ketika akan beristirahat, tapi ia menyadari bahwa waktu tersebut bukanlah waktu yang tepat dan mungkin harus mencari waktu yang lebih baik.

Problems Come and Go[]

Sejak tanggung jawab Fred yang semakin besar sebagai seorang LEO (Law Enforcement Officer), ia mulai sulit untuk menyediakan waktu untuk Shane dan juga banyaknya situasi yang ditangani membuat hubungan mereka berdua sedikit merenggang. Fred yang merasa dirinya mulai egois dan terkadang respon dari Shane yang sedikit ketus jika sedang berbicara dengannya membuat Fred sedikit kecewa dan merasa Shane mulai bosan dengannya. Fred yang awalnya begitu perhatian dengan Shane seketika berubah menjadi orang yang mulai dingin dan kembali bersikap seperti sebelum ia mengenal Shane, tetapi karena Fred mengingat bahwa Shane merupakan tunangannya dan akan segera merayakan acara pernikahannya, ia pun mencoba mengajak Shane untuk berbicara dan merefleksikan apa saja yang telah mereka berdua perbuat dan apa yang akan mereka lakukan selanjutnya. Banyak kejadian - kejadian aneh yang terjadi ketika hubungan Fred dan Shane mulai merenggang, contohnya seperti kasus penculikan Shane yang menyebabkan tunangan Fred itu terluka dan mengalami trauma terhadap kejadian tersebut.

Screenshot (4910)

Fred tidak pernah merasa bosan ataupun lelah untuk mengingatkan Shane agar selalu berhati - hati dalam melakukan suatu hal dan jangan sampai perbuatan itu menyakiti dirinya, terutama ketika sendirian. Fred awalnya sempat merasa kecewa dengan Shane karena ia cenderung tertutup saat ditanya dengan Fred, dan lebih memilih untuk mengalihkan pembicaraan untuk menutupi apa yang dialaminya saat itu. Tetapi sebagai calon pasangan hidup yang saling melengkapi, Fred mencoba untuk mulai menyediakan waktu untuk berdua dengan Shane dan lebih menerima kekurangan Shane.

Lost Within The Nightmare[]

Semakin tinggi kedudukan Fred, justru semakin membuat hubungannya dengan Shane Moore merenggang. Banyak kejadian - kejadian yang memicu perdebatan antara hubungan mereka berdua, baik dari sisi departemen maupun sebagian warga Los Santos. Fred merasa bahwa hubungannya dengan Shane semakin lama semakin banyak menimbulkan konflik dalam hubungan mereka berdua. Fred yang awalnya memiliki banyak waktu untuk pergi dengan Shane, kini kembali menjadi orang yang egois karena tidak ingin karirnya di Los Santos County Sheriff Department menurun.

Salah satu kejadian yang membuat Fred berpikir bahwa hubungan mereka berdua sedang tidak baik - baik saja adalah kecurigaan Shane terhadap Fred bahwa ia yang membayar seorang mercenary untuk mencelakai Sutarjo Heinslaken. Fred yang awalnya selalu mengalah terhadap Shane akhirnya tidak dapat menahan lagi dan ia pun meluapkan emosinya di depan Shane, tepatnya di Lake Vinewood dekat Kimble Hill Drive. Saat berbincang disana, sifat Fred sama sekali bukan seperti yang dikenal Shane sebelumnya. Fred seketika itu menjadi lebih tempramen dan berbicara dengan bahasa yang tajam.

Beberapa hari setelah lost contact dengan tunangannya, Fred mendapatkan pesan bahwa Shane meninggalkan sepucuk surat di dekat kolam renang rumahnya. Setelah membaca sms tersebut, Fred akhirnya segera datang dan membaca surat tersebut yang dimana surat tersebut merupakan sebuah permintaan Shane untuk mengakhiri hubungannya dengan Fred. Seketika itu juga, Fred tidak merasakan adanya sakit hati ataupun kecewa dan seperti apa yang dikatakan oleh Shane saat di Lake Vinewood. Fred hanya membalas sms dari Shane bahwa surat tersebut sudah dibaca olehnya, dan saat Fred sedang melihat MDT report di tabletnya, terdapat Recent Report yang berisi nama Shane Moore dengan charge Robbery. Dari situ sikap Fred terhadap Shane kini benar - benar berubah, dan Fred merasa tidak mengenali Shane sama sekali.

Have We Met Before?[]

Coming soon...

Trivia &... Fun Fact(s)[]

  • Jika Fred melakukan patroli sendiri dan tidak ada situasi, ia lebih cenderung menggunakan FIB Buffalo daripada mobil lainnya.
  • Fred sangat senang melakukan update ketika pursuit
  • Fred merupakan orang yang tidak banyak bicara ketika sedang berada diluar lingkungannya
  • Fred pernah melakukan terror terhadap anggota PBM sebelum ia hilang ingatan

Recent Word(s)[]

  • " Wassup boy "
  • " Alright boy, let's make this quick "
  • " I'm gonna PIT this m*therf*cker "
  • " Iya saya low profile "

Gallery[]

Advertisement